Cimuning, Mustikajaya– Sejak keluarnya surat edaran Wali Kota Bekasi No.440/6367/SETDA.TU pada tanggal 14 Oktober 2020 tentang pelaksanaan pemberian vaksin covid-19 dalam penanggulangan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), serentak seluruh kecamatan dan kelurahan mulai mendata untuk para penerima vaksin tersebut. Begitu pula dengan Kelurahan Cimuning telah mengeluarkan surat edaran yang ditandatangani oleh Lurah Ir. Muhammad Martam, S. Ip yang mengintruksikan pendataan di setiap RW.
Dalam surat edaran kelurahan tersebut para pengurus RW dan RT agar melakukan pendataan kepada warga dari usia 18-59 tahun, sesuai dengan kriteria dan skala prioritas penerima vaksin kelompok rentan atau beresiko tinggi. data yang sudah harus terkumpul pada tanggal 12 November 2020 tersebut pun berkerjasama dengan UPTD Puskesmas Cimuning tentunya.
Lebih lanjut dalam surat edaran kelurahan yang menjadi sasaran dalam pendataan tersebut adalah kelompok pekerja yang merupakan kelompok usia produktif, penduduk yang tinggal ditempat beresiko tinggi seperti kawasan padat penduduk, orang yang memiliki riwayat kontak dengan kasus yang mungkin atau terkonfirmasi covid-19, dan para administrator yang terlibat dalam pelayanan publik.
Tidak hanya dari pihak pemerintah daerah saja, dilingkungan RW seperti RW.021 yang di ketuai Didik Setya Budi pun melakukan penanggulangan terkait covid-19 ini. dimana didalam lingkungan RW memiliki Tim Covid-19 yang selalu update dan patrol pada kondisi lingkungan dan kesehatan warga.
Beberapa hari yang lalu pun Tim Covid-19 level RW tersebut melakukan pembagian sabun batangan untuk mencuci tangan yang dibagikan pada sekitar 400 KK yang ada di RW.021 tersebut. “Alhamdulillah beberapa hari yang lalu kami dan tim melakukan pengajuan pada Dinas Sosial untuk bantuan sabun batangan, agar warga membiasakan diri untuk melakukan program 3M yang mana salah satunya adalah mencuci tangan dengan sabun” penjelasan Darmawan ketua tim covid-19 RW.021 yang sekaligus ketua RT dilingkungan tersebut.
Tanggung jawab menjaga kesehatan bukan hanya dari pihak pemerintah saja, namun juga peran aktif dari setiap warga yang harus selalu menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi dan selalu berperilaku 3M yaitu Menjaga jarak, Mamakai masker dan Mencuci tangan.
Mantap